Atap merupakan salah satu bagian penting untuk melengkapi bangunan. Dalam pemasangannya, ada beberapa rangka yang bisa Anda pilih sebagai penyangga atap. Mulai dari menggunakan baja, kayu, hingga baja ringan. Tentu saja semuanya memiliki kelebihan masing-masing.

Misalnya jika menggunakan baja ringan, ada banyak sekali kelebihan yang bisa Anda peroleh. Apalagi baja ringan memiliki massa yang tidak terlalu berat sehingga mudah digunakan untuk memasang rangka atap.

Perhatikan Hal-hal Ini Sebelum Membeli Baja Ringan

Kendati demikian, Anda tidak boleh membeli baja ringan sembarangan. Berikut adalah beberapa hal yang wajib Anda perhatikan sebelum memutuskan untuk membeli baja ringan:

1. Menyesuaikan Dengan Model Atap
   Hal pertama yang wajib Anda perhatikan adalah menggunakan rangka yang sesuai dengan model atap yang Anda butuhkan. Pastikan untuk menentukan model atap sebelum membeli rangka, agar Anda bisa memilih jenis baja sesuai. Penting sekali untuk rangka atap agar memiliki bentuk yang sesuai dengan beban yang akan ditumpu.
   Tips ketika menggunakan baja ringan, Anda bisa membuat jarak rangka lebih rapat untuk hasil topangan yang lebih kuat. Biasanya jarak antar baja ringan adalah 150 cm.
2. Memilih Model Pre-fabrikasi
   Pemilihan baja ringan dengan model pre-fabrikasi akan memberikan kemudahan bagi para tukang yang akan membantu Anda memasang atap. Pasalnya model ini dikatakan cukup efisien karena lebih rapi, akurat, dan telah dipotong-potong oleh pabrik. Para tukang dapat melalakukan pekerjaan lebih mudah karena tidak perlu lagi mengukur secara manual dan melakukan perhitungan.
3. Memperhatikan Batang Penyangga
   Salah satu kelemahan baja ringan adalah berisiko mudah melengkung apabila pemasangannya tidak sesuai. Bahkan pada kasus yang lebih parah dapat menyebabkan kerobohan.
   Maka dari itu, Anda harus benar-benar memperhatikan batang penyangga ketika akan membeli baja ringan. Pastikan untuk menyiapkan batang penyangga dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan agar baja ringan tidak akan mudah melengkung.
4. Mengecek Kualitas Baja Ringan
   Kualitas adalah pertimbangan yang paling penting dan harus Anda perhatikan dengan baik sebelum membeli baja ringan. Jika ingin mengetahui kualitasnya, Anda bisa memperhatikan tegangan tarikan. PIlih baja ringan yang nilai tegangan tarikannya 550 Mpa agar lebih kokoh dan kuat dalam menopang berbagai jenis atap.
   Semakin kecil nilai tegangan dari baja ringan Anda, maka kekuatannya untuk menopang beban juga semakin rendah. Selain itu, kualitas dari baja ringan juga dapat dilihari dari SAE grade, di mana yang berkualitas terbaik memiliki nilai SAE grade 980.
5. Menyesuaikan Dengan Jenis Penutup Atap
   Selain menyesuaikan dengan model atap yang akan Anda pilih, pertimbangkan juga penutup atap yang Anda gunakan. Anda bisa memilih beberapa jenis penutup mulai dari keramik, kaca, beton, atau abses. Tapi yang perlu diingat, semakin berat maka baja ringan yang digunakan juga semakin banyak.
6. Baja Ringan Bergaransi
   Hal yang tidak kalah penting lainnya adalah memperhatikan apakah produk baja ringan memang bergaransi. Bukan hanya mengenai instalasi dan pemakaian saja, tetapi juga telah diuji coba sesuai keterangan nilai tegangan tarikan yang terlampir.

Jika Anda ingin bertanya seputar baja ringan dan pemesanannya, langsung saja percayakan pada PT.Sulinda Jaya Steel. Semua produk berkualitas SNI, tersedia dalam banyak ukuran, dan pastinya bersertifikat.